CUPU MANIK TIRTA AMERTA UNTUK MENJAGA KESEIMBANGAN KOSMOLOGI AIR DARI GUNUNG KE LAUT
Main Article Content
Abstract
Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mencipta dan menyajikan cupu manik tirta amerta sebagai peningkatan apresiasi pendidikan ramah lingkungan untuk menjaga kelestarian lingkungan alam. Model pengabdian dengan penciptaan seni patung cupu manik tirta amerta menjadi ekspresi budaya yang mampu menjadi media upaya solusi atas permasalahan kerusakan daerah aliran sungai (DAS) Unda yang terjadi saat ini. Metode penciptaan dan penyajian meliputi perancangan model untuk menemukan desain penyajian seni patung yang memiliki kebaruan,eksplorasi alat dan bahan untuk menemukan materi utama. Proses penciptaan bersifat kalaborasi dengan masyarakat, pemerintah Desa Paksebali, Dawan Klungkung, komunitas seni, pencinta lingkungan, dan mahasiswa sehingga terjadi saling respon dan pertukaran pengalaman. Penciptaan ini juga untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan inovasi dengan kreativitas yang bisa merevitalisasi objek wisata Kali Unda guna mengembalikan vitalitas kawasan yang telah menurun. Dampak penciptaan ini mampu mempengaruhi meningkatnya kunjungan wisata yang berdampak pula pada kesejahteraan masyarakat.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
BALI DWIPANTARA WASKITA (Seminar Nasional Republik Seni Nusantara) © 2021 by Institut Seni Indonesia Denpasar is licensed under Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International