ELABORASI DAMPAK NEGATIF SAMPAH ANORGANIK KARYA CIPTA FOTOGRAFI EKSPRESI
Main Article Content
Abstract
Dalam kehidupan sehari-hari tidak bisa lepas dari sampah salah satunya sampah anorganik. Bahan anorganik sebagai produk industri semakin mendominasi kehidupan manusia. Disadari atau tidak masyarakat telah masuk kekondisi ketergantungan terhadap bahan bahan anorganik yang sangat parah. Penggunaan sampah anorganik dapat merugikan lingkungan, apalagi digunakan secara berlebihan, karena dapat mencemari air, tanah, udara dan unsur lingkungan lainnya. Sampah anorganik memiliki keragaman jenis seperti plastik, kaca, keramik, kain dan logam. Sampah anorganik berdampak negatif pada realitas lingkungan sehingga dapat membahayakan kelangsungan makhluk hidup seperti manusia, hewan, tumbuhan. Berdasarkan hal tersebut pencipta tertarik untuk mengangkat tema ”Elaborasi Dampak Negatif Sampah Anorganik Karya Cipta Fotografi Ekspresi”. Dalam mewujudkan ide pada karya seni fotografi ekspresi tersebut melalui proses observasi, eksperimen, persiapan, pembentukan dan penyelesaian akhir. Dengan demikian melalui lima karya yang digarap, dapat merepresentasikan elaborasi dampak negatif sampah anorganik yang diungkap secara estetik dan metaforik. Hal tersebut dapat tercipta makna yang komunikatif dan mampu memberikan suguhan visual kebaharuan dengan tujuan berkontribusi pada penyadaran pelestarian lingkungan sehingga terwujud hubungan manusia yang harmoni dengan alam semesta.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
BALI DWIPANTARA WASKITA (Seminar Nasional Republik Seni Nusantara) © 2021 by Institut Seni Indonesia Denpasar is licensed under Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International